Selasa, 24 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Data BPS Bulan Oktober, Ekspor Sektor Pertanian YoY Tumbuh 23,8 Persen

Wiyanto

Selasa, 17 November 2020 - 05:41 WIB

Kebun Kelapa Sawit (Ist)
Kebun Kelapa Sawit (Ist)
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Badan Pusat Statustik (BPS) mencatat Nilai ekspor pertanian pada bulan Oktober 2020 mengalami pertumbuhan positif, yakni sebesar USD 0,42 miliar atau tumbuh 1,26 persen (m to m) jika dibandingkan pada bulan sebelumnya. Kenaikan terjadi karena adanya dukungan mobilitas ekonomi di sejumlah negara yang juga terus membaik.

Secara YoY pun, ekspor sektor pertanian tumbuh 23,80 persen.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa pada Badan Pusat Statustik (BPS), Setianto menyampaikan, sejauh ini pangsa ekspor nonmigas terbesar Indonesia masih diduduki oleh 3 negara besar baik di Asia maupun di Amerika. Ketiganya adalah Tiongkok, Amereka Serikat dan Jepang.

"Yang jelas, ekapor nonmigas kita menyumbang 95,03 persen dari total ekspor Januari - Oktober 2020, dimana 11,38 persen diantaranya berasal dari sektor pertanian," ujar Sutianto, Senin, 16 November 2020.

Sebelumnya Badan Pusat Statistik (BPS) juga merilis bahwa sektor pertanian tumbuh sebesar 2,15 persen (y on y). Pertumbuhan ini tak lepas dari kondisi harga komoditas pangan kelapa sawit dan kedelai di pasar internasional pada triwulan ke III yang naik secara (q to q) maupun (y on y).

Sutianto mengatakan, BPS juga mencatat adanya surplus neraca perdagangan Indonesia sebesar US$3,61 miliar (m to m) pada bulan Oktober 2020. Realisasi tersebut lebih tinggi dari surplus US$2,44 miliar pada September 2020 dan surplus US$161 juta pada Oktober 2019.

Secara total, neraca perdagangan Indonesia surplus US$ 17,07 miliar pada Januari - Oktober 2020. Realisasi ini lebih baik dari defisit US$2,12 miliar pada Januari - Oktober 2019.

"Surplus ini meningkat cukup besar karena ada penurunan impor. Sedangkan penyumbang peningkatan ekspor terdapat pada lemak dan minyak hewan/nabati," tutupnya.

Komentar

Berita Lainnya

National 10 jam yang lalu

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Economy 12 jam yang lalu

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Science & Tech 13 jam yang lalu

Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…

Science & Tech 23/12/2024 14:46 WIB

Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar

As an expression of solidarity and the strong relationship between the people of Indonesia and Myanmar, the Government of the Republic of Indonesia has delivered 2.7 million doses of the bOPV polio vaccine…