Bukan OKE OCE! Ini Tiga Jurus Unggulan Menteri Sandi Bangkitkan Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Thepresidentpost.id - Jakarta, Dalam Rapat Kerja perdananya bersama Komisi X DPR - RI, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno mengemukakan tiga program unggulan dalam rangka pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air.
"Kami akan merealisasikan tiga program unggulan untuk memulihkan sektor pariwisata yang saat ini terdampak pandemi Covid - 19," ujar Sandi seperti dikutip redakasi Thepresidentpost.id pada Kamis (14/1/2021).
Disebutkannya, program pertama yaitu tentang program Hibah Desain Kemasan Kuliner Nusantara.
"Kita sebutnya program BEDAKAN. Melalui program ini, Kemenparekraf berupaya meningkatkan dan mengembangkan usaha pelaku kreatif kuliner nusantara melalui pemahaman fungsi penting kemasan produk," jelasnya.
Lalu yang kedua menurut Sandi adalah program untuk pengembangan UMKM kriya, fesyen, dan kuliner melalui inkubasi.
"Di program INKUBASI ini, para pelaku kriya, fesyen dan kuliner mendapatkan pendampingan untuk menghasilkan produk berkelanjutan dengan kualitas yang memiliki potensi untuk dikembangkan dengan lebih baik sehingga memiliki nilai jual dan berdaya saing di tingkat nasional," paparnya.
Kmudia berikutnya yang ketiga, yaitu program aksi selaras energi atau kita sebut AKSILARASI.
"Tujuan program ini yaitu untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi kreatif di wilayah destinasi super prioritas dan prioritas. Bukan hanya dampak pada profit, tapi juga dampak kepada masyarakat. Bukan hanya di lima destinasi super prioritas, tapi juga di tempat lain yang menjasi potensi," pungkasnya.
Baca Juga
- Indonesian Embassy in Tehran Promotes Indonesian Tourism Destinations at Tehran International Tourism Exhibition 2024
- Indonesia Enlivens Nguyen Hue Flower Street Festival in Ho Chi Minh City with Angklung Tunes
- ‘Hilton for Business’ Transforms the Travel Management Experience for Small and Medium Sized Businesses
- Expanding Market Share, WSBP Secures Shangri-La Hotel Jakarta Project Contract
- Kuala Lumpur (KUL) to Singapore Changi (SIN) is the Busiest Global International Route in the World, OAG Data Reveals
Komentar