Rabu, 25 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Ribka Tjiptaning PDIP Tegaskan Tak Mau Disuntik Vaksin: Mending Gua Bayar Denda!

Candra Mata

Selasa, 12 Januari 2021 - 15:10 WIB

Politikus PDIP Ribka Tjiptaning (ist)
Politikus PDIP Ribka Tjiptaning (ist)
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta, Anggota Komisi IX dari Fraksi PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning saat rapat kerja (raker) dengan Menteri Kesehatan, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Direktur PT Bio Farma beberapa waktu lalu menegaskan bahwa dirinya tak mau  ikut dalam program vaksinasi gratis yang akan dilakukan oleh Pemerintah mulai Rabu esok (13/1/2021). 

"Saya tetap tidak mau divaksin. Mau vaskin yang umur 63 tahun ke atas, mau vaksin buat semua umur, saya tidak mau," katanya Ribka seperti dilansir redaksi Thepresidentpost.id dari Kompas TV pada Selasa siang (12/1/2021).

Tak hanya itu, Ribka yang mengaku usianya sudah 63 tahun juga bersedia apabila dirinya bersama anak dan cucunya harus mendapat sanksi gara - gara menolak vaksin.

"Mendingan gua bayar. Jual mobil nggak apa - apa," tegasnya.

Selain itu, dihadapan Menkes Budi Gunadi Sadikin, Ribka juga menegaskan bahwa pemberian vaksinasi ini tidak boleh dipaksakan kepada masyarakat. 

"Kalau dipaksakan pelanggaran HAM (Hak Asasi Masyarakat). Nggak boleh," katanya kepada Menkes.

Bahkan, Ribka juga menyatakan bahwa rencana vaksinasi gratis oleh pemerintah ini dinilainya tidak jelas. 
Sebab, menurutnya dari keempat vaksin yang dipesan, semuanya ada harganya. 

"Harganya kan macam - macam. Buat orang miskin pasti dikasih yang paling murah," pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa dirinya akan menjadi orang pertama yang akan divaksin di Indonesia.

Menurutnya hal tersebut untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat atas keamanan vaksin.

“Saya juga ingin tegaskan lagi, nanti saya yang akan menjadi penerima pertama, divaksin pertama kali. Hal ini untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman,”  ujar Presiden beberapa waktu lalu.

Komentar

Berita Lainnya

Business 24/12/2024 10:12 WIB

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB

Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…