Hebat! INKA Sukses Ekspor Produk ke Filipina, Menperin Agus: Ini Bukti Produk Industri Nasional Mampu Kompetitif
Thepresidentpost.id - Jakarta, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengemukakan apresiasinya atas capaian PT Industri Kereta Api (Persero) yang berhasil mengekspor produknya ke Filipina di masa pandemi COVID - 19.
Menurutnya hal ini membuktikan produk dari industri nasional mampu kompetitif dalam memenuhi kebutuhan pasar luar negeri.
“PT INKA telah memproduksi lokomotif dan kereta penumpang yang memiliki performa tangguh dan berkualitas, serta membawa ragam fitur yang cukup menarik dan fungsional. Keunggulan inilah yang dimiliki oleh PT INKA, sehingga diminati dan menjadi daya tarik tersendiri bagi costumer mancanegara dan berhasil masuk ke dalam pasar ekspor,” kata Menperin Agus Gumiwang dalam keterangannya dikutip redaksi Thepresidentpost.id pada Selasa (15/12).
Menurut Menperin, industri alat transportasi merupakan salah satu sektor yang mendapat prioritas pengembangan berdasarkan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) 2015 - 2035.
“Fokus pengembangan industri kereta api hingga tahun 2035 adalah pengembangan kereta listrik untuk dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dan pasar ekspor,” ujarnya.
Dikatakan Agus, berbagai kebijakan strategis telah dijalankan oleh pemerintah, di antaranya terkait penggunaan produk dalam negeri, pengembangan komponen pendukung, peningkatan kompetensi SDM termasuk dalam hal pengembangan desain dan engineering, serta pemberian insentif.
“Adapun berbagai fasilitas insentif yang dapat dimanfaatkan dalam pengembangan industri kereta api, antara lain tax holiday, mini tax holiday, tax allowance, pembebasan Bea Masuk, Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE), fasilitas National Interest Account (NIA), dan super tax deduction,” ungkap Agus.
Ia menambahkan, dalam mewujudkan kemandirian industri kereta api nasional, pihaknya juga mendorong implementasi industri 4.0 guna membangun sektor manufaktur yang berdaya saing global.
“Melalui implementasi Industri 4.0, diharapkan proses produksi menjadi semakin efisien, produktivitas dan daya saing meningkat, serta nilai ekspor juga meningkat, dengan target Indonesia dapat mencapai 10 besar ekonomi global pada tahun 2030,” tandasnya.
Perlu diketahui, Menperin turut hadir melepas tiga lokomotif dan 15 gerbong penumpang produksi PT INKA yang dikirim ke Philippine National Railways (PNR) dari Dermaga Jamrud, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya pada Sabtu (12/12).
Baca Juga
- Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar
- Teaching Hospital will be Present in Jababeka City to Strengthen the Jababeka Medical City Ecosystem
- Govt offers incentives for investors to build EV factories: Industry Minister
- 131,600 Households Enjoy Easy Access to Free Electrical Installation in 2023
- Indonesian Language Goes Global Through Workshop in Japan
Komentar