Selasa, 24 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Visa Ajak Startup Terbaik Asia Pasifik Wujudkan Potensi Globalnya

Herry Barus

Selasa, 01 Desember 2020 - 12:41 WIB

Visa, penyedia pembayaran digital (Foto Dok Industry.co.id)
Visa, penyedia pembayaran digital (Foto Dok Industry.co.id)
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta— Visa, pemimpin pembayaran digital di dunia, mengumumkan pembukaan Visa Accelerator Program, sebuah program untuk para pelaku startup di seluruh Asia Pasifik yang ingin mengembangkan bisnis ke negara lain. Dalam program ini, Visa akan memilih enam perusahaan startup yang akan menjadi bagian dalam program ini. Visa Accelerator Program akan berfokus menciptakan peluang komersil bagi para pelaku startup melalui kolaborasi dengan Visa dan jaringan mitra bank serta merchant Visa yang luas di Asia Pasifik.

Visa Accelerator Program dirancang bagi perusahaan startup yang telah meluncurkan beragam solusi berbasis teknologi yang berhasil di negara asalnya dan hendak mengembangkan bisnis lebih lanjut. Sebagai penyokong perdagangan global, Visa memiliki posisi yang unik untuk membantu perusahaan startup berekspansi ke negara lain dan menjangkau pelanggan baru.

“Dalam upaya Visa menjalin kerja sama dengan komunitas startup, kami sering melihat banyak perusahaan yang sukses di negara asalnya yang menghadapi tantangan saat hendak berekspansi ke beberapa negara lain,” ungkap Chris Clark, Regional President, Visa Asia Pasifik. “Visa memiliki keahlian global yang dapat membantu para pelaku startup dalam merealisasikan rencana ekspansi mereka.”

Ekonomi digital, usaha kecil, keterbukaan data, semua menjadi fokus utama

Para pelaku startup yang terpilih masuk dalam Visa Accelerator Program harus siap menghadapi sejumlah peluang keuangan dan teknologi yang paling mendesak di Asia Pasifik. Visa mencari perusahaan startup yang ingin memberi solusi dalam bidang - bidang seperti: 

•             Memperluas akses perekonomian digital bagi konsumen dan badan usaha yang mungkin memiliki keterbatasan akses atau masih bergantung pada penggunaan uang tunai

•             Mendukung usaha kecil yang menghadapi kesulitan dalam mengejar ketertinggalan teknologi yang semakin berubah dan menghadapi dampak pandemi COVID - 19

•             Memanfaatkan ekosistem open data yang bertumbuh di Asia Pasifik untuk mengembangkan layanan perbankan dan berbelanja yang lebih sesuai kebutuhan nasabah

•             Mengembangkan cara baru untuk memindahkan uang tanpa perlu bergantung pada kartu kredit dan debit

“Selalu ada solusi fantastis yang datang dari komunitas startup di Asia Pasifik. Bagi Visa, hal yang terpenting adalah bagaimana kami dapat mendukung berbagai solusi tersebut dan mengembangkannya ke tahap di mana, hanya dalam waktu beberapa bulan, solusi tersebut dapat ditawarkan secara komersil kepada bank, perusahaan retail, atau perusahaan teknologi terkemuka di Asia Pasifik. Yang menjadi kekuatan utama Visa Accelerator Program adalah kami berfokus kepada sejumlah kecil perusahaan startup yang benar - benar siap mewujudkan potensinya,” tutup Clark.

Bergabunglah dengan Visa Accelerator Program

Visa Accelerator Program merupakan inisiatif baru dari rangkaian platform dan aktivitas yang dilakukan Visa untuk mendukung komunitas startup di Asia Pasifik. Dengan komitmen untuk mendukung ekspansi startup secara internasional, Visa Accelerator Program sangat cocok bagi startup yang tergolong dalam Seri A dan ke atas, memiliki komitmen jangka panjang untuk berkembang dan beroperasi di kawasan Asia Pasifik, dan memiliki solusi yang terbukti dibutuhkan pasar.

Komentar

Berita Lainnya

Business 18 jam yang lalu

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 18 jam yang lalu

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…

Science & Tech 18 jam yang lalu

Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar

As an expression of solidarity and the strong relationship between the people of Indonesia and Myanmar, the Government of the Republic of Indonesia has delivered 2.7 million doses of the bOPV polio vaccine…

Business 18 jam yang lalu

President Subianto Meets with Pakistani PM to Boost Economic, Trade Cooperation

In a bid to reaffirm their commitment to strengthening the longstanding ties between the two nations, President Prabowo Subianto Wednesday (12/18) conducted a bilateral meeting with Prime Minister of…

Travel 21 jam yang lalu

President Prabowo Meets with Indonesian Students of Al-Azhar University

During his state visit to Egypt, President Prabowo Subianto Wednesday (12/18) met with Indonesian students from Al-Azhar University at the Al-Azhar Convention Center in Cairo.