Kamis, 26 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Mentan Dorong Pemanfaatan Pekarangan dan Hilirisasi Produk

Wiyanto

Sabtu, 17 Oktober 2020 - 20:35 WIB

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat di Boyolali
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat di Boyolali
A A A

Thepresidentpost.id - Boyolali - Mentan Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali pada hari Kamis (15/10), sebagai salah satu desa yang fokus mengembangkan pertanian. Dengan embung tadah hujan seluas 2 hektar, desa ini mampu memanfaatkan untuk pemeliharaan ikan, wisata, serta pemancingan yang kelola oleh masyarakat setempat dan bumdes.

Dalam kesempatan tersebut, Mentan SYL mengapresiasi potensi desa Giriroto. Sambil berkunjung ke petani kacang tanah, Mentan meminta pemberdayaan msayarakat tani mulai dikembangkan di desa tersebut. “Setiap rumah ada tanaman kelapa dan jeruk untuk memanfaatkan lahan pekarangan yang ada,” ujar Mentan.

Mentan kali ini datang untuk melihat seperti apa kesiapan akselearsi ketahanan pangan di seluruh Indonesia. Termasuk yang dikunjungi kali ini di Kabupaten Boyolali. “Terbukti pertanian disini tetap akseleratif termasuk saya lihat petani habis panen kacang - kacangan. Palawija tetap jalan, apalagi padi,” ujarnya.

Mentan berharap kondisi ini tetap berjalan karena sesuai arahan Presiden. Akselerasi dijaga lebih kuat. “Melihat kondisi saat ini, saya berharap produksi tetap jalan walaupun kemarau basah. Bahkan Diprediksi Desember sampai Januari akan ada la nina sehingga curah hujannya tinggi. Ini yang harus kita antisipasi, antisipasi dng stok,” ujarnya.

Harapannya, sesudah onfarm harus ada off farm artinya pasca panen diurus dengan mengindustrikan menjaga kualitas lebih tinggi. Saat ini Kementan masih dalam proses percobaan dan percontohan mengembangkan industri pertanian di tingkat petani.

“Di Boyolali ini saya ingin produksinya berakhir di industri kecil, kita tahu pertanian masih berjalan maju bahkan PDB tetap naik 16,4% . Akselerasi tetap berputar baik. Dari Januari sampai Juli ekspor pertanian di atas Rp 251 Triliun, ini membuktikan pertanian tidak terganggu covid,” ujarnya.

Di tempat sama Kepala Desa Giriroto, Purwanto akan menyiapkan dengan serius arahan Mentan SYL untuk mulai hilirisasi produk petani. “Saya merasa sangat bangga dikunjungi Pak Menteri, sebagai wujud apresiasi pemerintah Pusat di desa kami ini. Tentunya hal ini menjadi tugas kita bersama untuk memberdayakan petani disini,”sebutnya.

Purwanto menyebut Desa Giriroto telah melakukan pemanfaatan lahan perkarangan, pemeliharaan ikan lele dan pembuatan makanan sagon, pemanfaatan limbah rumah tangga melalui pemilahan sampah organik dan anorganik.

Lahan yang ada saat ini merupakan lahan tadah hujan sehingga terkadang kesulitan memperoleh pengairan. Desa Giriroto yang terletak 15 km dari waduk cengklik, dengan adanya pendangkalan, enceng gondok dan keramba ikan di waduk cengklik, menyebabkan pengairan dari waduk tidak sampai ke desa, sehingga diperlukan pengerukan dan penataan jadwal pengairan untuk lahan pertanian.

Hal ini diakui oleh Wiwis asisten administrasi unum sekda boyolali. Sebagai langkah solusinya, akan dilakukan pengembangan pemanfaatan embung desa untuk wisata dan pengairan usaha pertanian. Pun Kelompok Wanita Tani (KWT) di poktan tersebut berencana mengembangkan peternakan, perikanan dan UMKM untuk sagon dan makanan ringan lainya.

Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi menyebut perlunya pemanfaatan lahan pekarangan di setiap rumah tangga petani. Disamping itu embung yang ada di wilayah Giriroto harus bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh warga disana,” tandasnya.

Kementerian Pertanian akan melakukan upaya maksimal , untuk peningkatan produksi petani dengan bantuan sarana produksi dan alsintan, untuk pengairan dengan pemanfaatan embung secara optimal dan untuk meningkatkan nilai tambah dengan program hilirisasi produk sampai dengan pemasaran dengan menerapkan sistem jaminan mutu yang baik.

Komentar

Berita Lainnya

National 24/12/2024 10:25 WIB

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB

Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order

Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…

Science & Tech 23/12/2024 14:46 WIB

Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar

As an expression of solidarity and the strong relationship between the people of Indonesia and Myanmar, the Government of the Republic of Indonesia has delivered 2.7 million doses of the bOPV polio vaccine…