Prajurit Yonmarhanlan XIII Antisipasi Unras di Tarakan Kaltara
Thepresidentpost.id - Kaltara - Dalam rangka menciptakan suasana damai dan aman bagi masyarakat dan peserta unjuk rasa (Unras), prajurit Yonmarhanlan XIII melaksanakan pengamanan aksi Unras di Wilayah Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Senin (12/10/2020).
Prajurit Yonmarhanlan XIII Tarakan yang terlibat pengamanan aksi Unjuk rasa (Unras) dipimpin oleh Letda Marinir Nurkhozin tergabung dengan personel Polri dan TNI lainya untuk mengawal jalanya aksi unjuk rasa penolakan pengesahan UU Omnibus law cipta kerja di Wilayah Kota Tarakan Kalimantan Utara.
Danyonmarhanlan XIII Letkol Marinir Parison Renaldo Siregar, S.H., M.M. menyampaikan kepada seluruh prajurit agar dalam pelaksanaan pengamanan tetap menjaga citra sebagai aparat yang humanis, serta mengawal dan mengamankan demontrasi dengan cara profesional dan persuasif.
“Kita himbau masyarakat agar tidak anarkis dalam setiap menyampaikan aspirasinya dan jangan terprovokasi oleh pihak - pihak tertentu, dan tetap laksanakan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid - 19," pungkasnya.
Sementara itu informasi Dispen Kormar menginformasikan, dalam rangka kesiapan Pengamanan Unjuk Rasa (Pam Unras), prajurit Batalyon Infanteri 5 Marinir (Yonif 5 Marinir) melaksanakan apel kesiapan personel dan kelengkapan di Lapangan apel Kesatrian Marinir Suroto II Ujung, Semampir Surabaya, Jawa Timur. Minggu (11/10/2020).
Kegiatan apel tersebut diawali dengan pemeriksaan pasukan dan kelengkapannya untuk menunjang tugas pokok pengamanan dan kesiapsiagaan sebelum diterjunkan ke titik pengamanan, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid - 19 dengan melaksanakan physical distancing dan menggunakan masker.
Komandan Batalyon Infanteri 5 Marinir Letkol Marinir Supriyadi, M.Tr.Hanla menyampaikan bahwa prajurit yang sudah disiapkan, benar - benar dilatih secara matang dan telah siap untuk membantu Polri dan pemerintah daerah sesuai undang - undang TNI Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tugas TNI, diantaranya membantu polisi dan pemerintah daerah guna menjaga stabilitas dan keamanan.
Danyonif 5 Marinir mengharapkan kepada seluruh prajurit, apabila dalam pelaksanaan aksi unjuk rasa, situasi tidak bisa terkendali/anarkis, agar tetap satu hati, satu pikiran dan satu cara bertindak untuk menghadapi massa.
Baca Juga
- Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance
- President Jokowi Inaugurates Soedirman National Defense Central Hospital
- After Putin, It's Now the Turn of British and Dutch PMs to congratulate Prabowo
- Celebrating 65 Years of Indonesia - Cambodia Relations: Indonesian Embassy in Phnom Penh Organizes Roundtable Dialogue
- President Jokowi Receives Letters of Credence from Nine New Ambassadors
Komentar