Pelatih PERSIB Robert Alberts Sambut Tahun Baru dengan Bijak

Thepresidentpost.id - Bandung - Pelatih PERSIB, Robert Alberts mengimbau semua pihak untuk selalu bersikap positif, termasuk dalam merayakan malam pergantian tahun.

Ia mengatakan, di tengah masa pandemi Covid - 19, perayaan selayaknya tetap dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan, termasuk dengan menghindari kerumunan seperti yang dikampanyekan pemerintah.   

"Selamat merayakan malam pergantian tahun nanti meski kita saat ini berada di tengah masa - masa tersulit bagi umat manusia. Sekarang saatnya menyambut 2021 dengan harapan baru, semangat, tenaga dan sikap positif, " kata Robert, kepada awak media di Bandung

Menyambut tahun Robert berharap aktivitas sepakbola kembali berjalan. Karena itu, penting bagi semua penikmat sepakbola untuk mendukung kampanye pemerintah di dalam menekan angka kasus Covid - 19. 

"Kita harus yakin Covid - 19 akan pergi suatu hari nanti. Saat itu terjadi, kita bisa menjalani aktivitas secara normal, merayakan lagi gol - gol dan kemenangan secara bersama - sama, juga tetap kuat saat kalah," ujar pelatih asal Belanda itu. 

"Saya juga berharap, tahun 2021 menjadi tahun sukses bagi semua yang hidup di sepakbola, selalu sehat dan aman. Juga mari kita jaga planet ini karena ia memang layak mendapatkannya," imbuhnya.

Sementara itu penyerang PERSIB, Beni Oktovianto mengaku tak ingin bereuforia menyambut tahun baru 2021 mendatang. Hal itu tak terlepas dari belum kondusifnya situasi pandemi Covid - 19 di Indonesia.

Untuk itu, Beni pun memutuskan untuk berdiam diri di rumah dan mensyukuri datangnya tahun baru.  "Saya tidak membuat acara apapun untuk menyambut tahun baru nanti. Lagi pula di situasi seperti ini lebih baik di rumah dulu," ujar pemain bernomor punggung 82 di PERSIB itu, Rabu 30 Desember 2020. 

Saat ini Beni masih berada di kampung halamannya, Bontang, Kalimantan Timur. Sembari menantikan kabar baik terkait kompetisi di tanah air. 

"Pastinya kabar soal kompetisi selalu saya tunggu - tunggu. Semoga kita semua bisa dapat kepastian dan bisa kembali ke Bandung secepatnya," tuturnya. (*)