Minggu, 17 November 2024|Jakarta, Indonesia

KKSB-OPM tak Berkontribusi Bagi Kemajuan Bumi Cendrawasih

Herry Barus

Rabu, 23 Desember 2020 - 04:13 WIB

KKSB Papua
KKSB Papua
A A A

Thepresidentpost.id

Papua - Pakar Resolusi Konflik Universitas Parahyangan, Bandung, I Nyoman Sudira dalam menanggapi dinamika yang terjadi di Papua menganggap bahwa kelompok separatis telah menghambat kemajuan bagi Provinsi Papua dan Papua Barat, Selasa (22/12/2020).

Dikatakan oleh Sudira bahwa kelompok separatis di Papua telah menjamah berbagai sektor di masyarakat, hal ini dilihat dari cukup banyaknya kelompok - kelompok yang mendeklarasikan dirinya untuk mendukung gerakan pro kemerdekaan.

“Di Papua ini cukup kompleks ya, kalau dilihat dari kondisi di lapangan, ada kelompok yang namanya KNPB, ULMWP, OPM, bahkan Aliansi Mahasiswa juga ada yang terpengaruh. Mereka ini yang saya sebutkan tidak pernah memberi kontribusi dan malah menghambat,” ujar Sudira.

Lanjut disampaikan Sudira bahwa tidak pernah ada sisi positif yang berasal dari kelompok separatis. “Gini ya, selama ini apa sih catatan yang sudah mereka (kelompok separatis) buat?, Mereka tidak pernahkan memberi nilai positif bagi rakyat Papua, yang ada hanya menciptakan konflik,” ungkapnya.

Sudira mempercayai bahwa kelompok separatis akan terus menggoncang Papua dengan isu - isu yang sengaja diciptakan sebagai bentuk eksistensi gerakan pro kemerdekaan. Menurutnya ada hal yang perlu diluruskan dari setiap isu yang diciptakan kelompok separatis, terlebih mayoritas masyarakat di Papua bersiap untuk menyambut Natal.

“Yang perlu ditekankan sekarang ini adalah situasi di Papua tetap damai, terutama jelang Natal, tidak ada yang perlu dirisaukan. Kecuali memang kelompok separatis tadi kembali menghembuskan isu - isu terkait perlawanan,” imbuhnya.

Diakhir kesempatannya Sudira meminta kepada masyarakat khususnya Papua untuk tidak mudah terpengaruh berbagai provokasi yang dilakukan oleh kelompok separatis. “Dia menilai hal itu akan menjadikan kegaduhan, karena kelompok separatis sengaja menanamkan konflik di Papua,” tandasnya

Komentar

Berita Lainnya

Business 23/04/2024 10:32 WIB

Govt to Form Task Force to Tackle Online Gambling

President Joko “Jokowi” Widodo chaired a limited meeting which discussed efforts taken to eradicate online gambling in Indonesia, Thursday (04/18), at Merdeka Palace, Jakarta. Minister for Communication…

Economy 23/04/2024 10:27 WIB

President Jokowi Reaffirms Commitment to Farmers’ Welfare

President Joko “Jokowi” Widodo on Monday (04/22) inspected corn harvest in Boalemo regency, Gorontalo province. “Our corn import has decreased significantly from 3.5 million tonnes to 400,000-450,000…

Business 28/02/2024 13:01 WIB

Carsurin and NBRI Strengthen Strategic Alliance to Propel Indonesia’s EV Industry

PT Carsurin Tbk ("Carsurin") and the National Battery Research Institute ("NBRI") are pleased to announce the signing of a pivotal Strategic Alliance Agreement (SAA), marking a significant advancement…

Economy 21/02/2024 08:38 WIB

Bapanas Head Ensures Availability of Rice Stock Ahead of Ramadan

The National Food Agency (Bapanas) has ensured the availability of rice for the fasting month of Ramadan and Eid al-Fitr 1445 Hijri/2024 CE.

Sport 21/02/2024 08:20 WIB

Receives Chairman of Jababeka (KIJA), Menpora Dito Ready to Support the Development of Sports SEZs

Chairman of PT Jababeka Tbk (KIJA), Setyono Djuandi Darmono met the Minister of Youth and Sports of the Republic of Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo at the Kemenpora RI Office, Senayan, Jakarta,…