Rabu, 25 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Sri Mulyani Sebut Industri Jamu dan Obat Tradisional Akan Terus Maju, Ini Dukungan Pemerintah

Hariyanto

Rabu, 02 Desember 2020 - 10:30 WIB

Ilustrasi Industri Jamu
Ilustrasi Industri Jamu
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meyakini industri jamu, suplemen kesehatan, kosmetik, spa dan aromaterapi akan terus maju seiring dengan kesadaran gaya hidup sehat pada masyarakat di masa pandemi COVID - 19. Untuk itu, pemerintah mendukung melalui berbagai kebijakan.

“Pemerintah dalam mendukung usaha kecil menengah membatu dari mulai pengadaan bahan baku, kemudahan berusaha, hingga insentif perpajakan, akses kepada modal, dan juga keringanan yang lain," kata Menkeu dalam webinar, Senin, (30/11/2020).

Menkeu mengatakan, dalam mendukung kegiatan ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) siap membantu dari sisi permodalan, hingga asistensi teknis untuk menembus pasar Internasional.

"Ini adalah sesuatu yang akan tidak hanya menguatkan badan manusia, tapi juga menguatkan perekonomian Indonesia. Kita perlu untuk terus mendorong berbagai kegiatan yang merupakan keunggulan Indonesia, termasuk produk - produk herbal," kata Sri Mulyani.

Dukungan Pemerintah untuk industri jamu dan obat tradisional juga mencakup pembangunan ekosistem logistik yang efisien. Dukungan logistik sangat penting terutama untuk produk - produk yang mudah rusak.

"Saya telah menginstruksikan kepada Direktorat Jenderal Bea dan Cukai agar membantu seluruh exportir Indonesia di berbagai pelosok kawasan Indonesia, tidak hanya yang besar namun juga eksportir kecil," ungkapnya.

Dari sisi permodalan, Menkeu menjelaskan berbagai dukungan dari mulai kredit usaha rakyat dimana diberikan subsidi bunga, hingga industri ultra mikro yang mendapatkan relaksasi penundaan pembayaran pinjamannya.

"Kita juga memberikan program dari sisi modal kerja. Waktu perbankan mungkin sangat khawatir memberikan modal kerja apakah akan bisa dikembalikan, Pemerintah memberikan jaminan dan jaminannya diberikan oleh Pemerintah," jelas Menkeu. 

Menkeu juga memahami bahwa industri jamu atau obat tradisional membutuhkan riset dan pengembangan. Untuk itu, Menkeu menyatakan bahwa pengeluaran untuk riset dan pengembangan dapat diklaim sebagai pengurangan pajak hingga tiga kali lipat.

“Ini yang akan diperoleh oleh perusahaan - perusahaan besar yang tadi disampaikan oleh Ibu Ketua (Ketum DPP GP Jamu), karena perusahaan - perusahaan besar saya yakin mereka banyak sekali melakukan riset untuk terus mengembangkan produknya," kata Menkeu.

Lebih lanjut, Menkeu menyampaikan pentingnya platform digital terutama pada masa pandemi. Untuk itu, Menkeu mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk membangun infrastruktur digital.

“Untuk dapat memasarkan digital, maka infrastruktur digital juga perlu dibangun. Saat ini masih ada lebih dari 12.000 desa di Indonesia yang belum bisa terhubungkan secara digital. Pemerintah membangun melalui investasi Pemerintah," terangnya.

Komentar

Berita Lainnya

National 23 jam yang lalu

9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential

Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…

Business 23 jam yang lalu

PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)

PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…

Economy 24/12/2024 08:15 WIB

PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ

PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…

Business 23/12/2024 15:19 WIB

Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale

Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…

Travel 23/12/2024 15:12 WIB

Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024

Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…