Lewat BerandaMas, PGN Hadirkan Hunian Pintar Berbasis Gas Bumi & Ramah Lingkungan
Thepresidentpost.id - Jakarta - Sejalan dengan PT Pertamina (Persero) sebagai Holding Migas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dalam memperluas pemerataan dan pemanfaatan energi, kali ini PGN Group menawarkan layanan terintegrasi agar nilai lebih gas bumi sebagai sumber energi yang bersih dapat dirasakan oleh masyarakat secara lebih luas.
Melalui BerandaMas yang dikelola PT Permata Graha Nusantara (PGN Mas) selaku Anak Perusahaan PGN, mendukung upaya PGN dalam pengelolaan gas bumi dengan menyediakan kawasan hunian pintar berbasis gas bumi dan ramah lingkungan.
BerandaMas berada di kawasan yang cukup strategis dan terpadu di Kawasan Vida Bekasi, Jalan Raya Narogong km 11, Bentargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat yang mengintregrasikan kawasan hunian dan komersial.
Direktur Komersial PGN, Faris Azis menerangkan bahwa BerandaMas merupakan Indonesia First Energy Base House Estate.
BerandaMas didukung oleh fasilitas dan infrastruktur dari PGN Group, seperti jaringan pipa gas rumah tangga (jargas), fasilitas internet yang tersambung melalui jaringan Fiber Optik PGNCOM, jaringan utilitas listrik dari PLN, dan menggunakan solar panel. Semua jaringan tersebut berada di bawah tanah, sehingga tidak ada kabel - kabel bersiliweran antar rumah.
"Dengan jargas akan lebih aman karena pemasangan pipa gas dilakukan oleh teknisi yang bersertifikasi di bidangnya dan akan selalu dimonitor secara berkala. Jargas juga lebih ramah lingkungan dan praktis dengan gas yang mengalir 24 jam. Dengan jargas yang harganya lebih murah, akan dapat menghemat biaya energi sekitar 50% setiap bulannya," tuturnya di Jakarta (14/11/2020).
Di mana teknologi Fiber Optic Network dapat membuat akses internet di BerandaMas dapat lebih cepat dan eksklusif, dengan kecepatan hingga 10 Mbps dan koneksi internet yang lebih stabil.
"Kemudian solar panel berfungsi untuk menyerap energi sinar matahari yang dikonversi menjadi listrik. Dengan kapasitas 1300 (WP) Wattpeak, maka dapat menghemat penggunaan listrik saat siang hari. Dampak yang dapat dirasakan, adanya penghematan yang bisa mencapai 40 persen per bulan," tambah Fariz.
"Dengan didesain oleh Andra Martin, yang merupakan Desainer Top Kenamaan Dunia, BerandaMas mengedepankan Green Living Concept yang mengutamakan pencahayaan dan sirkulasi udara alami. Selain itu, juga dilengkapi dengan pedestrian yang nyaman untuk pejalan kaki, club house, dan taman besar di tengah kompleks sehingga dapat menjadi pusat orientasi dari keseluruhan kompleks," jelasnya.
Adapun jarak antar tembok dengan jarak tertentu agar sinar matahari untuk memberikan ruang bagi sinar matahari dan sirkulasi udara. Desain ini juga dapat mencegah merambatnya api jika terjadi kebakaran di salah satu rumah.
"BerandaMas juga berkonsep Smart Home Concept yang memudahkan penghuni untuk menyalakan dan mematikan perangkat elektronik di dalam rumah dengan menggunakan smartphone," tambah Faris.
Dari sisi keamanan, BerandaMas didesain satu pintu (one gateway) untuk memasuki kawasan perumahan yang disertai CCTV. Selain itu, dilengkapi dengan IP Live Camera sehingga penghuni dapat mengontrol keamanan rumah dari jarak jauh sekalipun.
Beberapa fasilitas penunjang lainnya yang dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan tinggal di BerandaMas, seperti rumah sakit, sekolah, POM Bensin, kantor polisi, dan sport club.
Tak lupa, fasilitas penunjang yang dapat memudahkan mobilisasi penghuni, seperti akses shuttle bus menuju titik - titik di Jakarta, dekat dengan Stasiun KAI Bekasi Barat dan Bekasi Timur, LRT, Pintu Tol Jatiasih, dan Tol JORR 2.
"BerandaMas dapat dimiliki oleh masyarakat umum, tidak hanya karyawan PGN saja. Semua unit juga available atau ready stock dengan harga mulai dari Rp800 juta. Jadi siap huni kapan saja. Bagi yang tertarik dan ingin visit ke BerandaMas dapat membuat appointment dengan tim marketing yang selalu siap menemani," ujar Faris.
Semua unit BerandaMas memiliki 2 lantai dengan empat tipe interior yaitu Tanagi (60/ 66), Banu (72/ 75), Anila (84/ 89), dan Adanu (105/ 109).
Lebih lanjut, Faris menjelaskan, pembayaran bisa secara kredit melalui Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) dengan bank yang sudah bekerjasama seperti Bank BTN, Mandiri, BRI, BNI, BNI Syariah, dan BSM. Selain bank - bank tersebut, juga tetap dapat diajukan KPR ke bank lainnya, karena sertifikat BerandaMas sudah pecah sehingga akan mudah untuk dibantu proses ke bank lain.
"Untuk memperluas pemanfaatan gas bumi, PGN mengupayakan layanan yang terintegrasi. BerandaMas menjadi salah satu wujud realisasinya yakni menyediakan kawasan hunian masa kini yang pintar dan hemat energi," papar Fariz.
"BerandaMas merupakan wujud pilot project layanan beyond gas bumi yang sebentar lagi akan diperluas dalam layanan terintegrasi perwujudan salah satu Program Gasifikasi Nasional, Sapta PGN, bagi masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan tujuan PGN dalam menyalurkan energi baik gas bumi yang efisien dan ramah lingkungan," tandas Faris.
Baca Juga
- Govt to Form Task Force to Tackle Online Gambling
- Carsurin and NBRI Strengthen Strategic Alliance to Propel Indonesia’s EV Industry
- Jababeka (KIJA) Targets Marketing Sales of IDR 2.5 Trillion in 2024
- Celebrating 65 Years of Indonesia - Cambodia Relations: Indonesian Embassy in Phnom Penh Organizes Roundtable Dialogue
- Electric Cars are Indonesian Automotive Industry’s Future, President Jokowi Says
Komentar